10 Contoh Alat Musik Ritmis: Pengertian, Fungsi dan Gambarnya

페이지 정보

profile_image
댓글 0건 조회 89회 작성일 22-07-03 05:43

본문

Contoh Alat Musik Ritmis – Memiliki bakat di bidang musik tentu menjadi sebuah kebanggaan. Terlebih, bermain musik sama halnya mengasah kecerdasaan otak. Pasalnya, dalam beberapa penelitian, bermain alat musik mampu meningkatkan kemampuan kognitif manusia. Ini berkat permainan alat musik yang melatih manusia untuk bisa fokus dan melatih otak untuk terus berpikir.

Memperhatikan hal tersebut, tidak heran jika banyak orang tua yang sangat mendukung anaknya untuk mengeksplorasi bakat bermusiknya dengan mendaftarkan untuk kursus bermain piano, biola atau lainnya. Singkatnya, kemampuan bermain alat musik memiliki peran penting untuk membantu perkembangan anak.

Mulai tertarik untuk ikut belajar musik? tunggu dulu. Berlatih alat musik itu penting, namun yang tidak kalah penting ialah memahami konsep dasar alat musik itu terlebih dahulu. Ada banyak sekali jenis alat musik yang bisa dipelajari, masing-masing memiliki bentuk dan cara memainkan yang berbeda-beda. Salah satu dari sekian banyak jenis tersebut yaitu alat musik ritmis. Apa itu alat musik ritmis? Baca artikel ini sampai tuntas untuk memahaminya.

Pengertian Alat Musik Ritmis
Alat musik ritmis berkaitan dengan alat musik yang menjalankan fungsi untuk mengatur ritme atau irama pada musik. Ini juga memiliki kaitan erat dengan fungsi ketukan dan birama. Perbedaannya dari alat musik pada umumnya, jenis ini tidak menghasilkan banyak nada seperti alat musik melodis.

Karenanya, Lapak Satria alat musik tanpa nada ini biasanya memiliki bentuk yang sederhana dan tidak memiliki banyak tombol atau bagian khusus untuk mengatur nada. Jadi, alat musik ritmis adalah alat musik yang tidak bisa mengeluarkan nada-nada, sehingga biasanya dimainkan dengan cara dipukul.

[algolia_carousel]
Sebagian besar alat musik ritmis dimainkan dengan cara dipukul, baik yang dipukul langsung dengan tangan ke permukaan alat musik atau dengan bantuan stick. Sebagian kecil juga dimainkan dengan cara digoyang-goyangkan sehingga beberapa bagian saling berbenturan dan menghasilkan suara, contohnya Marakas. Namun ada juga yang dengan cara digesek, seperti Kastanyet yang berupa sepasang kepingan kayu atau gading yang digesek-gesek menggunakan jari-jari tangan.

Alat musik ritmis menjadi pelengkap terhadap alat musik melodis dalam instrumen musik harmonis. Maksudnya, sebuah musik tidak akan harmonis jika hanya menghadirkan alat musik melodis saja. Alat musik ritmis seperti Drum atau Cajon akan membuat sebuah lagu semakin enak didengar ketimbang hanya memakai Gitar atau Piano saja. Begitupun dalam musik tradisional, ada beragam alat musik ritmis yang juga berfungsi untuk mnghasilkan nada yang melodis.

Fungsi Alat Musik Ritmis

Seperti alat musik pada umumnya, jenis alat musik ritmis tentunya bukan hanya dipakai sebagai pengiring lagu seperti yang diaplikasikan oleh masyarakat modern saat ini. Dalam kehidupan masyarakat dari zaman dulu hingga sekarang, ada beragam alat musik jenis ini yang diciptakan dengan fungsi yang beragam. Masing-masing dari fungsi tersebut diantaranya sebagai berikut.

1. Menentukan Tempo
Dalam musik, kemampuan untuk menciptakan nada yang harmonis sangat dipengaruhi oleh tempo. Tempo mengatur cepat lambatnya sebuah nada, karena itu tempo yang tepat akan berpengaruh pada kenyamanan pendengarnya. Kehadiran alat musik ritmis berfungsi untuk mengatur tempo tersebut. Tempo yang dihasilkan dari permainan alat musik ini akan membuat musik terdengar lebih harmonis.

Begitu pula saat alat musik ritmis berperan untuk mengiringi seni tari. Gerakan tari sangat dipengaruhi oleh ketukan pada musik pengiringnya, karena itu alat musik ritmis perlu mengatur agar tempo pada musik pengiring tari bisa disesuaikan dengan gerakannya.

2. Mengiringi Lagu
Menyanyikan lagu dengan hanya mengandalkan alat musik melodis sebenarnya bisa-bisa saja. Namun, penampilan musik akan lebih menarik dengan kehadiran alat musik ritmis. Tugasnya sebagai pelengkap bagi alat musik melodis untuk menciptakan harmonisasi yang enak didengar.

Contohnya pada penampilan band, biasanya tidak hanya dilengkapi oleh keyboard dan gitar namun juga terdapat drum. Gitar dan keyboard dikategorikan sebagai alat musik melodis, sementara drum merupakan salah satu alat musik ritmis paling populer.

3. Menandai Bagian Lagu
Dalam sebuah lagu terdapat beberapa struktur yang membantu musisi ataupun komposer untuk membuat lagu. Ada yang namanya intro, bagian pembuka pada lagu, juga verse yang merupakan pengantar sebelum masuk ke inti lagi dan reff yang merupakan bagian inti. Nah, dalam sebuah lagu, alat musik ritmis biasanya dimainkan untuk menandakan peralihan dari intro menuju verse atau reff.

Misalnya pada beberapa lagu genre pop, permainan drum biasanya menjadi pembuka dalam sebuah lagu. Atau instrumen Drum dimainkan untuk meningkatkan tempo saat menjelang reff, khususnya pada jenis lagu yang penuh semangat juga rock.

4. Membantu Koreografi
Seperti halnya pada sebuah lagu, alat musik ritmis juga dipakai untuk memberikan tanda pergantian gerakan bagi penari. Misalnya, dari satu gerakan ke gerakan lainnya biasanya peralihannnya diiringi dengan permainan Kendang. Biasanya Kendang dimainkan dengan tempo yang cepat, khususnya untuk menandakan perbedaan ketukan antara gerakan satu dengan gerakan lainnya.

5. Menyempurnakan Instrumen
Orkestra merupakan contoh dari pertunjukan yang menampilkan harmonisasi yang sempurna. Dalam orkestra biasanya tidak hanya menghadirkan beragam jenis alat musik melodis, namun juga alat musik ritmis. Karena itu, alat musik ritmis juga berperan penting dalam sebuah alunan nada atau irama untuk menciptakan keharmonisan, sehingga karya yang dihasilkan menjadi sempurna.

댓글목록

등록된 댓글이 없습니다.